Desa Sepang

Pada akhir bulan Oktober 2021, Desa Sepang telah mulai diguyur hujan dengan intensitas yang sedang. Memang sejatinya bulan tersebut merupakan periode mulai musim penghujan hingga di bulan April setiap tahunnya.

Namun belakangan ini, intensitas curah hujan yang mengguyur Desa Sepang mulai tinggi. Tingginya curah hujan yang terjadi pada hari Kamis (04/11), telah menjadi salah satu pemicu bencana hidrometeorologi basah seperti banjir dan tanah longsor. Diluar itu ada pula faktor lain yang dapat berkontribusi sebagai pemicu bencana tersebut seperti gangguan kestabilan lereng atau pemanfaatan lahan tanpa adaptasi kondisi geologi lokal.

Hujan yang terjadi dari pukul 12.00 WITA hingga 20.00 WITA tersebut telah membuat tanah longsor pada salah satu rumah warga yang ada di Banjar Dinas Kerobokan, atas nama Ketut Kembar. Akibat kejadian tersebut, senderan belakang rumah Ketut Kembar longsor dan menimpa rumahnya yaitu dua kamar tidur. Syukurnya dalam kejadian tersebut tidak ada memakan korban jiwa, namun estimasi kerugian yang dialami korban kurang lebih sebesar lima belas juta rupaih.

Keesokan harinya Jumat pagi (05/11), Perbekel dan Sekdes Desa Sepang langsung melakukan peninjauan ke rumah korban dan ikut melakukan gotong royong. Tim BPBD Kabupaten buleleng, Satpol PP, Bhabinkamtibmas juga ada dilokasi kejadian yang turut membantu membersihkan poing-poing longsoran. Dalam kesempatan ini Perbekel Sepang juga menyerahkan bantuan dari Pemerintah Desa Sepang kepada korban.

Selain melakukan peninjauan di rumah korban Ketut Kembar, Perbekel dan Sekdes Desa Sepang juga melakukan peninjauan lokasi longsor senderan jalan Sepang menuju Titab/Pucak Sari dan dua titik longsor dirumah warga yang ada di banjar Dinas Belulang. Dari ketiga longsor tersebut tidak menimpa rumah warga dan tidak ada korban jiwa.

Dihari yang sama, Polsek Busungbiu langsung menyikapi kejadian tanah longsor tersebut dengan memberikan sumbangan berupa paket sembako. Paket sembako tersebut langsung diserahkan oleh Kapolsek Busungbiu beserta anggota kepada korban bencana longsor Ketut Kembar.

Melalui pemberitaan ini, Perbekel Sepang, I Putu Agung Mahardika menghimbau kepada seluruh warga Desa Sepang untuk selalu waspada menghadapi musim hujan ini, terutama warga yang ada dititik rawan bencana seperti lereng dan bantaran kali.

Perbekel juga mengucapakan terima kasih kepada Polsek Busungbiu karena telah memberikan sumbangan berupa paket sembako kepada warga Desa Sepang yang terkena bencana tanah longsor.