Desa Sepang

Pemerintah Provinsi Bali melalui Dinas Pemajuan Masyarakat Adat telah melakukan sosialisasi Arahan Gubernur Bali Tentang Percepatan Vaksinasi dan Pengendalian Penyebaran COVID-19 yang diikuti oleh Bendesa Madya Majelis Desa Adat Kabupaten/Kota se-Bali secara daring melalui zoom meeting. Desa Sepang diikuti oleh Perbekel Sepang, I Putu Agung Mahardika, (25/06).

Target yang telah diberikan Pemerintah Pusat dan Provinsi Bali, Kabupaten/Kota di Bali harus mampu memberikan vaksinasi tahap I bagi 70 persen penduduknya. Menindaklanjuti hal tersebut, Gubernur Bali, Wayan Koster meminta adanya upaya serius percepatan program vaksinasi Covid-19 di seluruh kabupaten/kota di Pulau Dewata  dengan melibatkan desa adat. Tujuannya, untuk mencegah penularan dan munculnya kasus baru Covid-19.

Mantan anggota DPR tiga periode itu mengajak masyarakat Bali untuk mengikuti program vaksinasi pencegahan COVID-19 yang dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Bali bersama Pemerintah Kabupaten/Kota se-Bali dan juga peran serta POLRI dan TNI dalam melakukan percepatan vaksinasi. Selain mencegah penularan dan munculnya kasus baru Covid-19, percepatan vaksinasi ini bertujuan untuk tolak ukur persiapan Provinsi Bali dalam membuka pariwisata nantinya. Pembukaan pariwisata di Bali juga tergantung dari kesiapan negera-negara lain untuk memberikan warganya dalam melakukan traveling ke negara tujuan. Dengan dilakukan vaksinasi, pariwisata di Bali dapat dibuka dan diharapkan mampu membangkitkan kembali perekonomian masyarakat Bali.

Meskipun beberapa kabupaten di Bali sudah dalam zona hijau, Wayan Koster mengingatkan masyarakat Bali tetap tertib dan disiplin menerapkan pola hidup dalam melakukan pencegahan  Covid-19, selain dengan vaksinasi masyakarat tetap harus menerapkan protokol kesehatan dengan 6M yaitu Memakai masker dengan standar benar, Mencuci tangan, Menjaga jarak, Mengurangi bepergian, Meningkatkan imun tubuh, dan Menaati aturan.

“Kepada bupati/wali kota, camat, kepala desa/lurah, dan bendesa adat se-Bali serta seluruh komponen masyarakat agar terus tanpa lelah, melakukan upaya serius dengan mengambil tindakan secara bersama-sama bergotong rotong untuk mencegah penyebaran COVID-19, secara khusus varian baru virus COVID-19,” kata Wayan Koster.