Mau Bijak Bermedia Sosial? Yuk Pahami Ulasan Berikut!
19 Juni 2020 22:56:52 WITA
Pada era perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat, bukan perkara yang sulit lagi untuk mendapatkan sebuah informasi. Bahkan, informasi tersebut kini telah ada pada genggaman. Istilah informasi dalam genggaman merujuk pada kepemilikan Smartphone yang semakin banyak. Tak heran, persebaran informasi menjadi tanpa batas sehingga kejadian yang paling update sekalipun bisa menjadi viral dalam sekejap. Media sosial memegang peran yang cukup penting dari cepatnya peredaran informasi tersebut.
Namun sayangnya, beberapa informasi yang beredar di media sosial memerlukan beberapa analisa guna mengetahui kebenarannya. Beredarnya berita hoax merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan agar tidak terjerumus pada fakta yang dibuat-buat dengan tujuan tertentu. Sebagai pengguna informasi di media sosial misalnya, kita dituntut untuk memahami beberapa hal penting agar bijak menggunakan media sosial. Apa saja? Berikut ulasannya!
Dilansir dari https://www.liputan6.com/ berikut 12 rekomendasi Pakar Teknologi Informasi Profesor Richardus Eko Indrajit agar bijak bermedia sosial :
- Pergunakan waktu sebaik-baiknya dalam memanfaatkan media sosial untuk bergandengan-tangan menjalin kerjasama membangun bangsa, bukan sebagai instrumen untuk bertikai, saling menjelek-jelekkan, dan menyebar fitnah.
- Analisalah baik-baik pesan dan berita yang mengandung nuansa perpecahan dan adu domba, karena begitu banyaknya bertaburan hoax, fake news, dan hate speech di internet – yang bertujuan merusak sendi-sendi kehidupan berbangsa, bermasyarakat, dan bernegara.
- Lakukan detoktifikasi digital dengan cara “menghapus” dan “tidak mengirim” pesan dan berita yang berpotensi memberikan dampak negatif di masyarakat, dan pada saat yang sama tidak berlebihan (overdosis) dalam meluangkan waktu berinteraksi via media sosial.
- Ajarilah teman, sahabat, keluarga, komunitas, dan masyarakat di sekitar agar mampu memilah dan memilih pesan maupun berita yang ada di dunia maya – melalui berbagai pendekatan edukasi dan sosialisasi yang berbasis suara hati.
- Nilai-nilai dasar kemanusiaan, kegembiraan, suka cita, dan pesan cinta kasih adalah konten terbaik yang layak disebarkan melalui media sosial demi membentuk karakter bangsa Indonesia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur, cerdas, dan berakhlak mulia.
- Galilah sebanyak mungkin data yang sahih, valid, dan reliable untuk men-check dan re-check berbagai bentuk pesan dan berita yang didapatkan melalui internet – agar tidak terjerumus ke dalam jebakan persepsi dan asumsi yang keliru.
- Keadilan dan kesaksian nyata dari pengalaman hidup merupakan kabar/berita yang diminati komunitas modern, sehingga pengkabar sukacita tidak cukup sekedar menulis pesan dalam media sosial tanpa menjalani nilai-nilai kemanusiaan yang disampaikannya.
- Akibat dari pesan atau berita yang ditulis untuk disampaikan ke publik via media sosial harus direnungkan dan dipertimbangkan dahulu secara sungguh-sungguh, karena konten negatif dapat memberikan dampak dahsyat yang merugikan umat manusia.
- Responsibility-Empathy-Authenticity-Discerment-Integrity (READY) merupakan pegangan etika dalam berinteraksi di media sosial yang harus diperhatikan dan dilaksanakan oleh setiap pengguna internet.
- Antisosial merupakan sikap negatif yang dapat menimpa setiap orang yang tidak bijak dalam memanfaatkan teknologi - dengan menjaga keseimbangan dan porsi yang tepat dalam bermedia sosial dapat menghindari individu dari ancaman kehidupan ini.
- Yang tertulis di internet akan sangat sulit untuk dihapus dan dihilangkan begitu saja, dan akan menjadi catatan abadi bagaimana seseorang akan dikenal dan dikenang – pastikan penyampaian konten yang benar, positif, jelas, dan terang menjadi prinsip yang dipegang dalam berkomunikasi di media sosial.
- Akses terhadap media sosial secara baik, benar, berkualitas, dan bijaksana akan memberikan kecerahan dalam kehidupan individu, komunitas, dan masyarakat di sekitarnya – sebaliknya, pemanfaatan yang keliru justru akan merugikan pengguna untuk jangka pendek, menengah,dan panjang.
Pada prinsipnya, media sosial sebagai media penyimpanan dan penyebaran informasi merupakan hal yang sangat berguna jika digunakan dengan bijak. Menyambung tali persaudaraan dan berbagi informasi penting yang sesuai dengan fakta adalah beberapa diantara sekian banyak hal positif yang didapat dengan bermedia sosial. Untuk itu, sikap bijak dalam bermedia sosial sangat diperlukan dalam pemanfaatan media sosial tersebut.
Sumber foto : https://eramadani.com/
Sumber artikel : https://www.liputan6.com/
Komentar atas Mau Bijak Bermedia Sosial? Yuk Pahami Ulasan Berikut!
Formulir Penulisan Komentar
Layanan Mandiri
Silakan datang / hubungi perangkat Desa untuk mendapatkan kode PIN Anda.
Masukkan NIK dan PIN!
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Jumlah Pengunjung |
- Peningkatan Kapasitas Kader Posyandu di Desa Lokus Stunting
- Penerapan AKU ONLINE Di Desa Sepang.
- Sosialisasi Dan Komunikasi FKDM
- Fokus Cegah Keberangkatan Ilegal dan Tingkatkan Keterampilan PMI, BP2MI Gelar Sosialisasi
- Penyerahan Dokumen Kependudukan Kartu Keluarga Kepada Warga Banjar Dinas Kembang Rijasa.
- Pencairan BLT-DD Bulan September 2024.
- Sosialisasi dan Edukasi Keterbukaan Informasi Publik dengan tema "Hari Hak untuk Tahu Sedunia"atau R
Facebook Resmi Pemdes Sepang
Mohon Bantu Kami,
×