Desa Sepang

Dalam rangkaian Pagelaran Seni dan Budaya Gita Merdangga Shanti V Kecamatan Busungbiu Tahun 2019 yang mengambil tema “Patemoning Pangider Bhuana”, diselenggarakan lomba Gebogan Bunga yang diikuti oleh perwakilan TP PKK se-Kecamatan Busungbiu. Lomba yang bertujuan untuk menjaga tradisi adat dan budaya ini diselenggarakan di Kantor Camat Busungbiu, Jumat (24/05) kemarin.

Tim Penggerak PKK Desa Sepang turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Adapun perserta lainnya adalah masing-masing dua orang perwakilan TP PKK dari 15 desa di Kecamatan Busungbiu. Dengan mendapatkan nomor urut 14, peserta lomba dari Desa Sepang nampak antusias dan menikmati jalannya perlombaan.

Acara ini sendiri dibuka oleh Camat Busungbiu I Gede Putra Aryana, S.Sos. MAP. didampingi Ketua TP PKK Kecamatan Busungbiu. Camat dalam sambutan pembukaannya mengungkapkan bahwasanya kegiatan lomba ini diselenggarakan serangkaian dengan Pagelaran Seni dan Budaya Kecamatan Busungbiu, dan nantinya akan dipilih bagi pemenang lomba untuk menjadi duta Kecamatan Busungbiu pada lomba Gebogan Bunga tingkat Kabupaten Buleleng dalam acara Twin Lake Festival bulan Juli mendatang.

Sementara itu tim penilai yang merupakan TP PKK Kabupaten Buleleng dalam kesempatan tersebut kembali memaparkan mengenai beberapa poin yang dinilai dalam perlombaan yang diantaranya meliputi kombinasi, keserasian, kerapian, keindahan, kreatifitas dan kebersihan. Adapun tim juri memberikan durasi perlombaan selama dua jam yang dimulai pukul 15.00 Wita.

Selama dua jam, para peserta nampak saling menunjukkan kerjasama team yang apik. Para peserta terlihat dengan sigap merangkai bunga dan membentuk “senteg” dari janur. Adapun bunga yang dipakai adalah bunga lokal, sehingga menambah nilai promosi keberadaan bunga lokal di Kecamatan Busungbiu.

Selanjutnya berselang satu jam dari batas waktu perlombaan, tim juri mengumumkan perolehan nilai para pemenang. Tiga tim terbaik diumumkan, dimana desa Telaga mampu menorehkan hasil maksimal dengan mengantongi total nilai 990 dan berhak menjadi juara satu. Semantara itu peringkat kedua dan ketiga dihuni berturut-turut oleh desa Titab dengan perolehan nilai 946 dan desa Bengkel dengan total nilai 926.

Seluruh hasil gebogan bunga dari setiap peserta ini kemudian akan dipajang pada pembukaan Pagelaran Seni dan Budaya Gita Mergangga Shanti pada sore nanti (25/05).