Desa Sepang

Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) Ditinjau Dari Perspektif Agama Hindu merupakan tema pembinaan dan penyuluhan Program Keluarga Berencana (KB) yang dilaksanakan Kamis (29/11) siang bertempat di Balai Penyuluh KB Kecamatan Busungbiu.

Acara ini dihadiri oleh beberapa unsur di desa meliputi BPD, LPM, Kelian Banjar Dinas, PHDI/WHDI serta Kader BKR, BKL dan BKB dari lima desa di wilayah atas Kecamatan Busungbiu yakni Desa Sepang, Sepang Kelod, Bongancina, Pucaksari dan Desa Tista. Sedangkan narasumber sendiri adalah Gede Santiana, S.Ag dari PHDI Kabupaten Buleleng dan Made Serina, S.Kom dari BKKBN Kabupaten Buleleng. Adapun hadir dari Desa Sepang Kasi Pelayanan Komang Gunantara Yasa, Ketua BPD Drs. I Putu Sudaratmaja, M.Pd., Anggota LPM Putu Adiana, PHDI Desa Sepang Drs. I Made Sudiasa, Kelian Banjar Dinas Kerobokan I Dewa Gede Oka Widiarsana, Kader BKR Komang Budiartawan, Kader BKL Kadek Tino Bahari dan Kader BKB I Gede Juliana.

Dalam kesempatan itu narasumber dari BKKBN Kabupaten Buleleng mengulas mengenai Program KKBPK secara umum yakni bagaimana menciptakan keluarga sehat, cerdas dan sejahtera sehingga menimbulkan keluarga yang berkwalitas dengan Program Kampung KB. Program Kampung KB sendiri disinyalir dapat membangun desa yang kurang mampu dari desa pinggiran dengan membentuk Pokja yang bergelut didalam 8 Fungsi Keluarga. Sehingga nantinya desa yang ditunjuk sebagai Desa Kampung KB bisa menjadi sejahtera di berbagai bidang.

Selain itu ditambahkan bahwa tujuan pembangunan keluarga tersebut adalah untuk menciptakan keluarga sejahtera dengan membentuk kelompok yang dapat membantu memenuhi kebutuhan-kebutuhan ekonomi.

Sedangkan pihak PHDI Kabupaten Buleleng menerangkan mengenai tinjauan Program Keluarga Berencana tersebut jika dilihat dari perspektif Agama Hindu. Pihaknya mengatakan bahwa sesungguhnya dalam Kitab Kama Sutra telah tersirat mengenai Program KKBPK tersebut. Salah satu diantaranya adalah tentang memilih pasangan hidup dan cara berhubungan badan dengan pasangan agar menghasilkan anak yang Suputra.

Sumber : Kasi Pelayanan Desa Sepang (Komang Gunantara Yasa)