APBDesa Sepang Akan Alokasikan Rp 100 Juta untuk Subsidi Ngaben Masal Tahun 2019

Operator: I Gede Prawira Santosa 06 Desember 2018 12:51:50 WITA

Guna meringankan beban masyarakat Desa Sepang yang akan melaksanakan Upacara Ngaben Masal Tahun 2019, APBDesa Sepang akan mengalokasikan subsidi Ngaben Masal senilai Rp 100 juta. Dana tersebut direncanakan berasal dari Alokasi Dana Desa (ADD) Tahun Anggaran 2019 mendatang.

Untuk mengkoordinasikan hal tersebut kepada stakeholders yang ada, dilaksanakan Rapat Koordinasi Program Subsidi Ngaben Masal Tahun Anggaran 2019 bertempat di Ruang Rapat Kantor Perbekel Sepang, Kamis (6/12) pagi.

Dalam acara tersebut hadir Perbekel Sepang didampingi Sekdes, Bendesa Adat Sepang, Ketua BPD beserta anggota, Ketua LPM dan pengurus, serta Kelian Banjar Dinas dan Kelian Banjar Adat se-Desa Sepang.

Perbekel Sepang I Putu Agung Mahardika mengungkapkan bahwa anggaran tersebut diyakini akan sangat bermanfaat dalam hal meringankan beban masyarakat, khususnya yang melaksanakan Ngaben Masal tahun 2019. Pihaknya juga menggarisbawahi bahwasanya dana ini hanya dialokasikan untuk peserta dari Desa Sepang saja sebagaimana sasaran penggunaan dana dimaksud, mengingat dalam hal ini Desa Pakraman Adat Sepang terdiri dari dua desa administrasi yakni Desa Sepang dan Desa Sepang Kelod. Selain itu, mengenai perencanaan upacara Ngaben Masal yang akan dilaksanakan pada bulan Januari 2019, ia menggarisbawahi bahwa hal ini membutuhkan cukup waktu sehingga kemungkinannya adalah ADD belum dapat dicairkan pada bulan Januari tersebut.

Menyikapi hal itu, Ketua BPD Sepang Drs. I Putu Sudaratmaja, M.Pd menegaskan bahwa pihaknya dalam hal pengawasan berharap agar pencairan subsidi dimaksud harus memperhatikan peraturan dan alur yang berlaku. Disamping itu, mengenai perencanaan Desa Pakraman Adat Sepang dalam Ngaben Masal ini, pihaknya menekankan agar pembuatan RAB pra kegiatan harus benar-benar dioptimalkan. Sebab menurutnya, RAB tersebut menjadikan dasar tolak ukur kajian dalam melaksanakan suatu kegiatan.

Selain pembahasan mengenai rencana subsidi anggaran Ngaben Masal, beberapa hal yang menjadi perdebatan adalah waktu pelaksanaannya sendiri yang mana direncanakan pada bulan Januari 2019 mendatang turut menjadi poin pembahasan. Terlebih ketika Banjar Adat Kerobokan melalui Kelian Banjar Adatnya menegaskan tidak dapat melaksanakan kegiatan tersebut sesuai rencana yang disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya berkaitan dengan Perarem Banjar Adat dan upacara keagamaan yang sedang berlangsung di Banjar Adat Kerobokan. Maka pihaknya merencanakan upacara Ngaben/Pelebon di Banjar Adat Kerobokan baru bisa terselenggara antara bulan Juni hingga Agustus tahun depan.

Selain kendala tersebut, beberapa kendala lainnya adalah mengenai himbauan dari warga Pasek yang mana dalam himbauannya agar pelaksanaan upacara Pitra Yadnya ini tidak dilaksanakan antara tanggal 4 sampai dengan 17 Januari 2019, yang mengakibatkan banyak peserta yang membatalkan rencana melakukan upacara Pengabenan pada bulan Januari tersebut. Sedangkan himbauan dari PHDI menegaskan bahwa pelaksanaan Ngaben Masal diharapkan dapat dilaksanakan sebelum tanggal 20 Januari 2019.

Menanggapi permasalahan waktu pelaksanaan tersebut, Bendesa Adat Sepang I Made Parmayasa setelah melakukan sangkepan di Bale Agung Desa Pakraman Sepang serta hasil koordinasi dengan PHDI menegaskan bahwa pelaksaaan Ngaben Masal Desa Pakraman Adat Sepang akan dilaksanakan pada tanggal 14 Januari 2019 mendatang. Beberapa hal yang menjadi dasar pertimbangannya tentu saja mengikuti seruan dari PHDI. Akan tetapi pihaknya tidak menutup keadaan apabila dilaksanakan upacara Ngaben bersama pada waktu yang berbeda.

Pelaksanaan upacara Ngaben yang diyakini akan terlaksana tidak serentak ini kemudian memunculkan perdebatan baru mengenai anggaran yang akan dikucurkan dari APBDesa, yang mana tertuang bahwa anggaran tersebut untuk upacara Ngaben Masal Tahun Anggaran 2019. Ini artinya dalam pelaksanaanya diperlukan beberapa garis pengertian Ngaben Masal itu sendiri, agar nantinya tepat sasaran dan tidak diperuntukkan untuk kepentingan pribadi atau golongan saja, melainkan untuk kepentingan bersama.

Menyikapi hal tersebut, peserta rapat menyepakati bahwa dalam pencairannya akan menunggu akhir pelaksanaan kegiatan dimaksud untuk nantinya dapat didata dengan baik mengenai kuantitas upacara Ngaben Masal dalam tahun anggaran 2019 serta jumlah sawa yang terlibat untuk dapat menentukan jumlah subsidi yang diberikan dengan memperhatikan aspek pemerataan.

Komentar atas APBDesa Sepang Akan Alokasikan Rp 100 Juta untuk Subsidi Ngaben Masal Tahun 2019

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
 

Layanan Mandiri


Silakan datang / hubungi perangkat Desa untuk mendapatkan kode PIN Anda.

Masukkan NIK dan PIN!

Komentar Terkini

Media Sosial

Facebook

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Jumlah Pengunjung

Facebook Resmi Pemdes Sepang

Mohon Bantu Kami, Like This !!!

×

Lokasi Sepang

tampilkan dalam peta lebih besar